Kita memang tak seperti yang dahulu. Tapi hati dan perasaan ini tetap sama. Aku akan menjagamu dari kejauhan. Jika engkau mendapat masalah sebut namaku. Aku akan datang kepadamu. Jangan pernah sungkan. Anggap saja aku sebagai kesatria keadilan yang akan menyelamatkan tuan putri dari orang jahat. Atau anggap saja aku sebagai pangeran berkuda putih yang akan datang di waktu dan tempat yang tepat untuk membantu menyelesaikan masalahmu.
Meski nanti bukan aku yang ditakdirkan akan menjadi pangeranmu, itu tak akan menjadi masalah bagiku. Melihatmu menjalani kehidupan ini dengan senyuman itu sudah cukup bagiku.
Jujur aku merindukan senyuman itu. Sudah lama aku tak melihat senyuman itu.
Tetap tersenyum ya engkau yang ada di sana.
Meski nanti bukan aku yang ditakdirkan akan menjadi pangeranmu, itu tak akan menjadi masalah bagiku. Melihatmu menjalani kehidupan ini dengan senyuman itu sudah cukup bagiku.
Jujur aku merindukan senyuman itu. Sudah lama aku tak melihat senyuman itu.
Tetap tersenyum ya engkau yang ada di sana.
No comments:
Post a Comment