Dalam menjalankan segala sesuatu di dalam kehidupan ini pasti membutuhkan komitmen. Seberapa besar komitmen Anda akan berpengaruh terhadap hasil yang Anda terima. "Kualitas hidup seseorang berbanding lurus dengan komitmen mereka terhadap kesempurnaan, terlepas apapun bidang yang mereka pilih" ( Vincent T. Lombardi)
Banyak orang dengan komitmen lemah berujar "Yang penting dijalani, kalau sukses, ya syukur. Kalau tidak berarti sudah takdir". Dampaknya sudah pasti Ia tidak akan produktif karena hanya bertindak seadanya.
Di dunia ini ada tiga golongan orang dalam berkomitmen, yaitu
- Orang yang berusaha melakukan yang terbaik dengan waktu yang ada. Inilah yang disebut memiliki komitmen yang kuat. Ia selalu bersikeras untuk maksimal dalam setiap langkahnya dan mengalahkan sikap negatif yang muncul. seperti rasa jenuh, malas, dan sebagainya.
- Orang yang memiliki pendapat yang penting mencapai target. Sikap ini cukup baik, tetapi sayangnya tidak ada motivasi untuk menjadi lebih baik lagi. Seolah-olah hanya ingin melepaskan beban, namun tidak ada keinginan untuk mencapai hasil.
- Orang yang memiliki pendapat yang penting semua dijalani saja, sesekali menyenangkan diri sendiri secara berlebihan. Prinsip ini menunjukan komitmen yang lemah. Pelakunya cendrung suka menuruti sikap negatif yang muncul seperti keinginan untuk menunda-nuunda karena rasa jenuh ataupun bermalas-malasan.
Dari kelompok diatas, Dimanakah Anda berada? Dimanapun Anda berada, Anda yang mengetahuinya, dan Anda pula yang nanti akan menuai hasilnya. Mustahil Anda akan mencapai puncak gunung jika anda tidak mau bersusah payah melakukan pendakian.
No comments:
Post a Comment